Jika kamu pemilik smartphone Samsung J2 Prime, pastinya sering merasakan masalah penyimpanan yang cepat penuh. Hal ini tentu sangat mengganggu dan membuat kinerja smartphone menjadi lambat. Oleh karena itu, kamu perlu tahu beberapa cara agar Samsung J2 Prime tidak penuh. Berikut ulasannya.
1. Hapus Aplikasi Yang Tidak Dibutuhkan
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menghapus aplikasi yang tidak dibutuhkan. Pada umumnya, smartphone sering penuh karena terlalu banyak aplikasi yang terpasang. Oleh karena itu, hapus aplikasi yang tidak pernah kamu gunakan atau tidak terlalu penting.
2. Gunakan Google Photos
Google Photos merupakan aplikasi penyimpanan foto dan video online gratis dari Google. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu bisa menyimpan foto dan video tanpa harus membebani penyimpanan internal smartphone. Kamu juga bisa menghapus foto dan video dari smartphone setelah diunggah ke Google Photos.
3. Gunakan MicroSD Card
Salah satu cara agar Samsung J2 Prime tidak penuh adalah dengan menggunakan MicroSD card. Kamu bisa memindahkan file-file penting seperti foto, video, dan dokumen ke dalam MicroSD card. Dengan begitu, kamu bisa membebaskan penyimpanan internal smartphone.
4. Hapus File Sampah
Selain aplikasi, smartphone juga sering penuh karena file sampah yang menumpuk. Oleh karena itu, hapus file sampah seperti cache, file unduhan yang sudah tidak perlu, dan file log yang sudah tidak dibutuhkan.
5. Gunakan Aplikasi Pembersih
Jika kamu tidak ingin repot-repot menghapus file sampah satu per satu, kamu bisa menggunakan aplikasi pembersih seperti CCleaner atau Clean Master. Aplikasi ini bisa membersihkan file sampah dengan cepat dan mudah.
6. Matikan Sinkronisasi
Jika kamu sering menggunakan sinkronisasi seperti sinkronisasi Gmail atau sinkronisasi akun media sosial, matikan sinkronisasi yang tidak terlalu penting. Dengan begitu, kamu bisa menghemat ruang penyimpanan internal smartphone.
7. Hapus File Musik dan Video yang Tidak Dibutuhkan
File musik dan video juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus file musik dan video yang tidak perlu atau pindahkan ke dalam MicroSD card.
8. Gunakan Aplikasi Streaming
Jika kamu suka mendengarkan musik atau menonton video, gunakan aplikasi streaming seperti Spotify atau Netflix. Dengan begitu, kamu tidak perlu menyimpan file musik atau video di dalam smartphone.
9. Hapus Riwayat Browser
Riwayat browser seperti riwayat pencarian atau riwayat browsing juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus riwayat browser secara berkala.
10. Hapus Pesan Teks dan Media
Pesan teks dan media seperti foto dan video dalam aplikasi pesan juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus pesan teks dan media yang tidak perlu secara berkala.
11. Gunakan Aplikasi Cloud Storage
Jika kamu membutuhkan penyimpanan tambahan, gunakan aplikasi cloud storage seperti Google Drive atau Dropbox. Dengan begitu, kamu bisa menyimpan file-file penting secara online tanpa harus membebani penyimpanan internal smartphone.
12. Hapus File Aplikasi yang Sudah Tidak Terpakai
Selain aplikasi yang tidak dibutuhkan, aplikasi yang sudah tidak terpakai juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus file aplikasi yang sudah tidak terpakai.
13. Batasi Ukuran Cache
Cache adalah data sementara yang disimpan oleh aplikasi. Cache bisa mempercepat kinerja aplikasi, tetapi juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, batasi ukuran cache pada aplikasi yang sering kamu gunakan.
14. Hapus File Dokumen yang Sudah Tidak Dibutuhkan
File dokumen seperti file PDF atau file Word juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus file dokumen yang sudah tidak dibutuhkan atau pindahkan ke dalam MicroSD card.
15. Jangan Menginstal Terlalu Banyak Aplikasi
Jangan terlalu sering menginstal aplikasi baru jika kamu tidak benar-benar membutuhkannya. Semakin banyak aplikasi yang terpasang, semakin cepat pula penyimpanan internal smartphone penuh.
16. Hapus File Backup yang Tidak Dibutuhkan
File backup seperti file backup aplikasi atau file backup sistem juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus file backup yang tidak dibutuhkan.
17. Hapus File APK yang Tidak Dibutuhkan
File APK adalah file instalasi aplikasi yang disimpan di dalam smartphone. Oleh karena itu, hapus file APK yang sudah tidak dibutuhkan setelah aplikasi terpasang.
18. Hapus File Screenshot yang Tidak Dibutuhkan
Screenshot adalah tangkapan layar yang disimpan di dalam smartphone. Oleh karena itu, hapus file screenshot yang tidak dibutuhkan secara berkala.
19. Gunakan Aplikasi Penghemat Baterai
Aplikasi penghemat baterai seperti Greenify atau Battery Doctor juga bisa membantu menghemat penyimpanan internal smartphone. Aplikasi ini dapat mematikan aplikasi yang berjalan di latar belakang dan tidak dibutuhkan.
20. Gunakan Aplikasi Keyboard yang Ringan
Aplikasi keyboard yang berat juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, gunakan aplikasi keyboard yang ringan seperti Gboard atau Swiftkey.
21. Matikan Auto Sync
Auto sync adalah fitur yang membuat smartphone secara otomatis melakukan sinkronisasi dengan akun Google atau akun media sosial. Fitur ini bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, matikan auto sync yang tidak terlalu penting.
22. Hapus File Obrolan yang Tidak Dibutuhkan
Obrolan atau chat dalam aplikasi pesan juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus obrolan atau chat yang tidak dibutuhkan secara berkala.
23. Hapus File Aplikasi yang Tidak Terpakai
Selain file aplikasi, file lain seperti file cache atau file data juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus semua file yang berkaitan dengan aplikasi yang tidak terpakai.
24. Gunakan Aplikasi Pencari File Duplikat
File duplikat seperti foto atau dokumen yang sama bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, gunakan aplikasi pencari file duplikat seperti Duplicate Files Fixer atau Files Go untuk menghapus file duplikat secara otomatis.
25. Matikan Fitur Google Assistant
Google Assistant adalah asisten virtual yang sering digunakan untuk melakukan pencarian atau menjawab pertanyaan. Fitur ini bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, matikan fitur Google Assistant jika tidak terlalu penting.
26. Hapus File Log yang Tidak Dibutuhkan
File log adalah file yang menyimpan informasi tentang aktivitas aplikasi. File log ini bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus file log yang tidak dibutuhkan.
27. Matikan Fitur Animasi
Fitur animasi seperti animasi saat membuka aplikasi atau animasi saat membuka menu bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, matikan fitur animasi atau kurangi durasinya.
28. Hapus File Unduhan yang Sudah Tidak Dibutuhkan
File unduhan seperti file unduhan dari aplikasi atau file unduhan dari browser juga bisa membebani penyimpanan internal smartphone. Oleh karena itu, hapus file unduhan yang sudah tidak dibutuhkan secara berkala.
29. Gunakan Aplikasi Antivirus
Aplikasi antivirus seperti AVG atau Avast juga bisa membantu menghemat penyimpanan internal smartphone. Aplikasi ini dapat membersihkan file sampah dan mempercepat kinerja smartphone.
30. Jangan Menginstal Aplikasi yang Mengandung Malware
Terakhir, jangan menginstal aplikasi yang mengandung malware atau virus. Aplikasi semacam ini dapat merusak sistem dan membebani penyimpanan internal smartphone.